Kompas TV internasional kompas dunia

Abaikan Kenyataan Trump Kalah, Menlu AS Pompeo: Transisi Ke Trump Periode Ke-2 Akan Berjalan Mulus

Kompas.tv - 11 November 2020, 03:05 WIB
abaikan-kenyataan-trump-kalah-menlu-as-pompeo-transisi-ke-trump-periode-ke-2-akan-berjalan-mulus
Menlu AS Mike Pompeo dalam briefing media di Kementerian Luar Negeri AS di Washington, Selasa (10/11) waktu setempat. (Sumber: AP Photo / Jacquelyn Martin)
Penulis : Vyara Lestari

WASHINGTON, KOMPAS.TV – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengabaikan hasil pemilihan presiden (pilpres) AS pekan lalu yang menunjukkan bahwa Presiden AS petahana Donald Trup telah kalah.

Baca Juga: Pompeo akan Datangkan Lebih Banyak Investasi AS ke Indonesia, Terutama 3 Bidang Ini

Kepada para wartawan dalam briefing media seperti dikutip dari Associated Press, Selasa (10/11) waktu setempat, Mike Pompeo menyatakan bahwa transisi ke pemerintahan masa jabatan Presiden Trump kedua akan berjalan lancar. Namun, ia menambahkan bahwa Kementerian Luar Negeri siap  untuk segala kemungkinan. Trump sendiri telah menolak mengakui  kekalahan atas Presiden AS terpilih Joe Biden.

Baca Juga: Paus Fransiskus Tolak Temui Menlu AS Mike Pompeo, Alasannya Menohok Donald Trump

Mengabaikan hasil pilpres AS yang menunjukkan bahwa Biden telah menang, Pompeo bahkan menyebut pertanyaan seorang wartawan sebagai pertanyaan konyol. Dalam kesempatan tersebut, seorang wartawan bertanya tentang akankah AS kehilangan kredibilitasnya sebagai hakim pemilu negara lain karena klaim Trump atas kecurangan pilpres AS tidak terbukti.

“Transisi menuju pemerintahan Trump kedua akan berjalan mulus,” ujar Pompeo sambil terkekeh. Lebih lanjut ia mengatakan, “Kami siap. Dunia tengah mengamati apa yang sedang terjadi di sini. Kita akan menghitung semua suara.”

Baca Juga: Buku Mantan Penasihat Trump Kontroversial, Menlu AS Mike Pompeo: Dia Pengkhianat

Pompeo juga menyatakan, dunia harus memiliki keyakinan penuh bahwa Kementerian Luar Negeri AS sukses hari ini, dan akan terus sukses di bawah presiden yang akan menjabat pada, “Satu menit selepas 20 Januari 2021 tengah hari.”

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x