Sakit Hati karena Sering Ditagih Hutang, Seorang Warga Tega Bunuh Guru Ngaji

CIBINONG, KOMPAS.TV - Kepolisian Cibinong, Jawa Barat, berhasil menangkap pelaku pembunuhan seorang guru ngaji.

Pelaku yang merupakan suami pembantu korban.

Menurut polisi pelaku mengaku dendam karena kerap ditagih hutang oleh korban.

Baca Juga: Pembunuhan Sadis, Bunda Maya Guru Ngaji Dimakamkan di Purworejo

Karena itulah pelaku kemudian merencanakan pembunuhan.

Setelahnya pelaku membuang jasad korban ke sumur.

Baca Juga: Pembunuh Guru Ngaji di Sumur, Karyo Ditahan

Akibat perbuatannya, pelaku terjerat pasal pembunuhan berencana dengan ancaman 20 tahun penjara.

Baca Juga: Motif Pelaku Bunuh Guru Ngaji dalam Sumur Tertutup Beton karena Ditagih Utang Rp 1 Juta

Menurut penjelasan Kapolsek Cibinong, AKP I Kadek Vemil, pelaku sakit hati karena sering ditagih hutangnya oleh korban.

Hutang yang dimiliki pelaku sebesar satu juta rupiah.

Baca Juga: Detik-detik Guru Ngaji Tewas Usai Ikut Maulid Nabi, Korban Dilempar ke Sumur Saat Sedang Sekarat

Namun, pemberian dilakukan dua kali masing-masing sebesar 500 ribu rupiah.