MAKASSAR, KOMPAS.TV - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Harun Sulianto bersama Kepala Divisi Administrasi Sirajuddin, Kepala Divisi Pemasyarakatan Taufiqurrakhman, Kepala Divisi Keimigrasian Dody Karnida, dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Sri Yuliani mengikuti Desk Evaluasi capaian pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi oleh Kemenpan RB, Senin 2 November 2020.
Tim Penilai Nasional Kemenpan RB dipimpin Sekretaris Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan, Agus Uji Hantara.
Acara secara daring tersebut berlangsung selama 60 menit. Kepala Kantor Wilayah, Harun Sulianto menyampaikan paparan terkait progres pembangunan Zona Integritas menuju WBK pada 6 Area Perubahan dan Inovasi Layanan Publik yang telah dibuat pada enam area perubahan yakni manajemen perubahan, penatan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Salah satu yang menjadi unggulan Kanwil Kemenkumham Sulsel adalah peningkatan PNBP Kekayaan Intelektual Kanwil Sulsel yang saat ini telah mencapai satu miliar. Ini menggembirakan kanrea ditengah kelesuan ekonomi karena Covid 19, justru PNBP kita meningkat," Kata Harun.
Kakanwil Juga mengatakan bahwa Hal ini juga dikarenakan kolaborasi dan sinergitas yang produktif denganPemda dan perguruan tinggi. "Masyarakat makin sadar untuk daftarkan merek dagang dan jasanya serta ciptaannya," Ungkap Kakanwil.
"Hadirnya inovasi layanan kanwil sulsel akan mempermudah, mempercepat, menghemat biaya dan waktu, serta memberikan kepastian hukum. Ini demi terwujudnya pemerintahan yanh bebas dari KKN, birokrasi yang efektif dan efisien, serta layanan publik berkelas dunia," Tutup Kakanwil.
#KANWILKUMHAM
#MENPANRB
#WBK
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.