Lindungi WNI di Luar Negeri, Pemerintah Indonesia Lakukan Ini!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pandemi virus corona yang menyelimuti dunia sudah berlangsung selama 7 bulan lebih. Indonesia tidak terhindar dari dampak yang diberikan pandemi ini. Terutama, para WNI di luar negeri. Ada yang kehilangan pekerjaan, kehilangan usaha, dan juga harus jeda kuliah.

Republik Indonesia melalui kementerian luar negeri telah membantu para WNI yang terdampak virus corona. Seperti saat di Wuhan, RRT. Awal-awal lockdown di Wuhan, Indonesia melalui kemlu bekerja sama dengan TNI dan kemenkes untuk mengevakuasi sebanyak 237 WNI. 

Tak lama setelah itu, Kemlu juga berhasil memberikan bantuan logistik dan evakuasi terhadap 69 WNI dari kapal pesiar Diamond Princess.

Kemlu juga telah membantu repatriasi lebih dari 100.000 WNI ex Malaysia karena adanya kebijakan pembatasan oleh pemerintahan Malaysia. Repatriasi juga dilakukan terhadap 26.084 anak buah kapal (ABK). Masih soal repatriasi, kemlu dan perwakilan Republik Indonesia telah membantu proses repatriasi mandiri 17.735 WNI dari 59 negara (*Data per 13 Oktober 2020). 

Dan! Buat kamu yang berencana ke luar negeri, jangan lupa download dulu aplikasi Safe Travel di smartphone kamu ya. Agar keberadaan kamu di luar negeri dapat terpantau oleh kemlu sehingga dapat dengan cepat memperoleh perlindungan apabila terjadi masalah di luar negeri. Selain itu, di aplikasi ini juga kamu bisa mendapatkan informasi mengenai kebijakan imigrasi, cuaca, dan informasi lain soal negara yang ingin kamu tuju.