JAKARTA, KOMPAS.TV – Demi mengakhiri pandemi Covid-19, dunia kini menantikan solusinya, yakni vaksin.
Indonesia sendiri telah menguji coba vaksin Sinovac tahap 3 di bandung.
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengapresiasi Indonesia.
Hal ini berhubungan dengan upaya penanganan pandemi Covid-19 dalam mengupayakan kerja sama vaksin Covid-19.
“Saya berdiskusi dengan @Menlu_RI Flag of Indonesia Retno Marsudi dan Menteri BUMN @erickthohir mengenai #COVID19. Saya berterima kasih atas komitmen mereka untuk mengakhiri pandemik ini dengan bekerjasama dengan @WHO dan partner multilateral lainnya. Solidaritas!”tulis Tedros di akun Twitternya, dikutip KompasTV pada Minggu (18/10/2020).
Indonesia melalui wakilnya Menlu Retno dan Menteri BUMN Erick Thohir, bergabung dalam Access to COVID-19 Tools Accelerator ACT-Accelerator Facilitation Council dan mendukung fasilitas COVAX.
“Saya, @Menlu_RI Retno Marsudi & Menteri BUMN @erickthohir berdiskusi mengenai ACT-Accelerator & fasilitas COVAX. Kami sepakat bahwa ketika vaksin #COVID19 yang aman telah tersedia, kita harus membagikannya secara merata ke seluruh dunia.”ucap Tedros.
Adapun apresisasi itu disampaikan dalam bahasa Indonesia melalui cuitannya di media sosial.
COVAX adalah mekanisme yang dirancang WHO agar menjamin ketersediaan vaksin Covid-19 untuk seluruh dunia secara cepat, adil, dan setimpal.
Lebih lanjut Menlu Retno juga menyampaikan Indonesia bersiap bergabung dalam COVAX.
“Indonesia officially expressed its interest to join the COVAX Advance Market Commitment (COVAX AMC).”tulis Menlu Retno di akun Twitternya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.