Kompas TV nasional sapa indonesia

Bersih-bersih BUMN, Politisi: Belum Ada Pembenahan yang Komprehensif

Kompas.tv - 1 Oktober 2020, 00:15 WIB
Penulis : Reny Mardika

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri BUMN Erick Thohir berencana kembali lakukan aksi "bersih-bersih" Kementerian BUMN dengan membubarkan atau melikuidasi 14 perusahaan milik negara.

Tak hanya itu, Menteri BUMN berencana menggabungkan sejumlah perusahaan pelat merah.

Anggota Komisi VII DPR Fraksi Partai Nasdem Zulfan Lindan menilai jika BUMN belum berhasil melakukan pembenahan secara komprehensif.

"Banyak sekali anak perusahaan yang terbentuk, kemudian banyak sekali baru tiga bulan bisa saja seseorang itu diganti, orang yang capable di suatu tempat dipindahkan seenaknya, itu terjadi," ujar Zulfan kepada KompasTV, Rabu (30/09/2020).

Untuk itu, Zulfan menilai jika sudah waktunya BUMN berbenah secara serius. 

Apa alasan di balik rencana pembubaran ini?

Simak dialog bersama Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Anggota Komisi VII DPR Zulfan Lindan Fraksi Partai Nasdem, serta Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Pdi Perjuangan Adian Napitupulu.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x