Bawa Jenazah Positif Covid-19, Ambulans Justru Dihadang Dan Dirusak Warga

MANADO, KOMPAS.TV -

Mobil ambulans milik Rumah Sakit Umum Pusat Kandou Manado dirusak massa saat mengantar jenazah Covid-19 di Desa Talawaan Bajo, Kecamatan Wori, Minahasa Utara.

Video amatir ini memperlihatkan detik-detik saat massa melakukan penghadangan mobil ambulans RSUP Kandou Manado yang membawa jenazah pasien terkonfirmasi Covid-19.

Ambulans yang sedang menuju lahan pemakaman dihadang massa yang meminta agar jenazah tidak langsung dimakamkan. Massa menginginkan agar jenazah dibawa terlebih dahulu ke rumah duka. Saat melakukan penghadangan, sejumlah warga sempat melakukan pemukulan terhadap sopir ambulans. Warga juga sempat menarik paksa sopir agar turun dari ambulans sehingga mengakibatkan baju APD yang dikenakan sopir robek.

Setelah sempat singgah di rumah duka, jenazah kemudian dibawa ke lahan pemakaman untuk dimakamkan pihak keluarga.

Namun saat ambulans hendak meninggalkan lokasi massa melakukan pelemparan batu. Lemparan batumengakibatkan kaca mobil ambulans pecah dan bodi mobil penyok.
Kasus pengeroyokan disertai perusakan ini telah dilaporkan ke Polresta Manado. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan aksi anarkis terkait penanganan jenazah Covid-19 karena ada sanksi hukum yang menanti.