Bunuh Saja Saya, Biar Aku Enggak Minta Nafkah Lagi Sama Kau

DELI SERDANG, KOMPAS TV - Polisi akhirnya berhasil mengungkap pembunuhan terhadap seorang wanita bernama Fitri Yanti, yang jasadnya ditemukan di semak-semak Jalan Mahoni, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang pada Minggu (30/8/2020). 

Pelaku pembunuhan tak lain adalah suami siri korban bernama Fery Pasaribu. Dari pengakuannya, pria berusia 55 tahun itu nekat membunuh Fitri karena sakit hati kerap dicaci maki dan terus dimintai rumah oleh korban. 

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko mengatakan antara tersangka dan korban telah menikah secara siri sejak 4 tahun lalu.

Baca Juga: Terbelit Ekonomi, Suami Bunuh Istri Lalu Bunuh Diri

Adapun pembunuhan terhadap Fitri, kata Riko, terjadi pada Sabtu (29/8/2020) malam. Sebelum dibunuh, korban sempat diajak makan malam oleh pelaku. 

“Dari keterangan awal, tersangka menyampaikan motifnya sakit hati karena sering dimaki-maki korban. Korban juga terus meminta dibelikan rumah dan tersangka belum bisa menyanggupi,” kata Riko saat jumpa pers seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (24/9/2020).

Riko menjelaskan kronologi pembunuhan tersebut bermula ketika pelaku menghubungi korban sekitar pukul 19.00 WIB di hari kejadian pembunuhan.

Pelaku ketika itu meminta korban untuk bertemu dan mengajak makan malam. Korban pun kemudian menyambut ajakan pelaku.

Baca Juga: Kirim Uang Bulanan Rp 2 Miliar Selama Merantau, Saat Pulang Suami Kecewa Bunuh Istri dan Lukai Anak

Keduanya kemudian berboncengan menumpang sepeda motor untuk ke tempat makan yang dituju.

Namun, di tengah jalan tepatnya di sebuah perumahan, korban melihat ada benda menonjol dari balik pakaian depan suami sirinya.

Karena merasa ada yang aneh, Riko menuturkan, korban sempat menanyakan hal itu kepada suami sirinya. Oleh pelaku kemudian dijawab bahwa benda tersebut adalah pisau.

“Setelah dijawab itu pisau, korban mengatakan, ‘bunuh saja saya. Biar aku enggak minta nafkah lagi sama kau’. Ini berdasarkan keterangan tersangka,” ujar Riko.

Baca Juga: Suami Bunuh Istri, Kesal Tak Diberi Rp20.000