Tempat Wisata Baru, Restoran Terapung Banjarmasin Resmi Dibuka

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Diawali pemotongan tumpeng, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina secara simbolis meresmikan restoran terapung Banjarmasin di Jalan RE Martadinata sebagai objek wisata kuliner baru di Ibu Kota Kalimantan Selatan, termasuk sebagai kado Hari Jadi Kota Banjarmasin ke-494 tahun.

Berada tepat diseberang Balai Kota, restoran yang mengapung di Sungai Martapura senilai Rp 1,2 miliar ini dibiayai dari dana patungan 21 koperasi sekunder yang terhimpun sebanyak lima ribu lebih anggotanya, tanpa menggunakan APBD Banjarmasin.

Baca Juga: Olah Sampah Agar Lebih Bernilai Rupiah, Warga Buat Kerajinan Tangan

Tak hanya menyediakan wadah untuk bersantai, restoran ini juga menawarkan konsep kekinian dan instagramable untuk mengambil spot pemandangan Sungai Martapura, bagi para pengunjung.

"Saya tidak mengatakan ini restoran terapung pertama di Banjarmasin. Tetapi ini adalah wujud dari kolaborasi koperasi-koperasi untuk mewujudkan restoran terapung Banjarmasin yang berbeda dengan restoran lainnya. Mudahan ini bisa terus tumbuh usahanya dan berkembang hingga menjadi kebanggaan kita semua," ucap Ibnu Sina.

Baca Juga: Dua Kali Dapat Teguran, Pemilik Kafe di Banjarmasin Perketat Protokol Kesehatan

Di masa pandemi Covid-19, restoran terapung ini juga dipasang gerbang ultraviolet sebagai pengganti disenfektan untuk mencegah penularan.

Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina juga meminta pengelola restoran terapung yang bisa menampung 250 orang ini hanya menyiapkan separuh dari kapasitas.