Ditabrak dan Ditendang di Kepala oleh Polisi, Pria Ini Koma

MELBOURNE, KOMPAS.TV - Aksi kekerasan polisi kembali terjadi. Seorang pria yang belum diketahui namanya, mengalami koma setelah ditabrak oleh polisi

Pria ini juga diduga mengalami tendangan di kepala. Insiden itu terjadi ketika pria, yang diyakini mengalami masalah gangguan kejiwaan tersebut ditangkap polisi di Melbourne, Australia.

Pada sebuah video yang mengungkapkan penangkapan tersebut, terlihat insiden yang sangat mengejutkan.

Baca Juga: Makan Daging Manusia di Taman Nasional AS, Beruang Ini Ditembak Mati

Pria tersebut didekati oleh mobil polisi, tetapi mobil itu kemudian terlihat dengan sengaja menabraknya hingga dia terlempar dan akhirnya terjatuh di jalanan.

Enam polisi kemudian mengepungnya, dan salah satu di antara mereka diyakini telah menendang kepada sang pria.

Ayah dari pria tersebut seperti dikutip dari Mirror merasa kecewa dengan insiden itu, karena putranya merupakan penderita gangguan jiwa.

Baca Juga: Yoshihide Suga Terpilih Sebagai Perdana Menteri Jepang

Dia mengatakan apa yang dilakukan polisi itu bisa membunuh anaknya dan sangat menjijikan.

Dia mengatakan saat ini masih belum bisa menemui anaknya, dan masih dilakukan penanganan untuk memeriksa apakah dia mengalami kerusakan otak permanen.

Penangkapan polisi dilakukan setelah mendapat laporan dari petugas Rumah Sakit Northern.

Kala itu sang pria dikabarkan mendatangi rumah sakit untuk menjalani perawatan kejiawaan.

Tapi kemudian memutuskan pergi setelah seharian menunggu. Pihak RS pun meminta polisi untuk membawanya kembali.

Namun, penangkapan yang dilakukan polisi disertai dengan tindakan kekerasan dan membuat sang pria koma.

Baca Juga: Duta Besar Amerika Serikat untuk China Terry Branstad Mundur, Apa Alasannya?

Sejumlah saksi mata pun menceritakan insiden tersebut, salah satunya George kepada 9News.

Dia mengungkapkan bagaimana para polisi menjatuhkannya dan berulang kali menendang sang pria.

“Mereka menendangnya di kepala berulang kali, dan ada lima polisi yang menjatuhkannya ke jalan,” katanya.