Meninggal Karena Covid-19, Ini Pesan Terakhir Wali Kota Banjarbaru

JAKARTA, KOMPASTV – Kabar duka, Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Nadjmi Adhani meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19.

Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani sempat dirawat selama dua pekan di ruang Isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin.

Sebelumnya, Nadjmi Adhani mengumumkan bahwa dirinya bersama istri terinfeksi Covid-19 melalui video dan dibagikan pada unggahan Instagramnya.

Video itu direkam di salah satu ruangan Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru.

Dalam video berdurasi dua menit tersebut, Nadjmi Adhani mengenakan alat bantu pernapasan.

Pada video yang diunggah pada 27 Juli lalu, Nadjmi berpesan pada masyarakat untuk tidak menganggap sepele kasus Covid-19.

Baca Juga: Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani Masih Aktif Bermedia Sosial Sebelum Meninggal

"Saya ingin mengingatkan kepada warga Banjarbaru bahwa persoalan Covid-19 jangan dianggap enteng. Ini benar-benar nyata dan kita harus melawannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan," ungkap Nadjmi Adhani pada unggahan Instagramny, Senin (27/07/2020)

Tak lama setelah membagi video tersebut, kondisinya dilaporkan menurun dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin.

Untuk mengenang jasa dan pengabdiannya, almarhum Nadjmi Adhani dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bahagia Banjarbaru.