> >

Ada Manfaat dan Bahaya yang Terkandung dalam Kopi

Kesehatan | 21 September 2021, 16:40 WIB
Ilustrasi kopi hitam. Konsumsi kopi hitam dikaitkan dengan penurunan risiko kematian akibat stroke dan penyakit jantung. (Sumber: Unsplash)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Menyeruput segelas kopi panas di pagi hari menjadi kebiasaan sebagian orang. Bahkan, beberapa dari mereka menjadikan kopi sebagai minuman wajib saat sarapan.

Melansir Kompas.com, orang yang mempunyai kebiasaan meminum satu hingga lima cangkir kopi per hari memiliki rentang hidup yang lebih lama daripada orang yang tidak minum kopi sama sekali.

Menurut penelitian yang  dipublikasikan jurnal Circulation,  mengonsumsi satu hingga tiga cangkir kopi per hari menurunkan 15 persen risiko kematian.

Antioksidan, kafein, dan senyawa bioaktif yang terkandung dalam kopi diyakini membantu meningkatkan kadar glukosa darah serta kesehatan kardiovaskular.

Bahkan, menurut studi terbaru, kafein dan asam lemak dalam kopi dapat membantu melindungi neuron di otak dari beberapa indikator penyakit parkinson.

Hasil studi lain yang diterbitkan Neurological Research, menyebut bahwa mengonsumsi kopi berbanding terbalik dengan risiko penyakit alzheimer.

Jika dibandingkan dengan orang yang tidak meminum kopi sama sekali, peminum kopi mengalami 30 persen penurunan risiko untuk mengembangkan penyakit alzheimer.

Baca Juga: Kopi Disinyalir Dapat Cegah Paparan Covid-19, Ini Penjelasannya

Namun, ada tiga hal yang wajib diwaspadai oleh para peminum kopi, agar tidak mengganggu kesehatan.

1. Berlebihan

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : grid.id


TERBARU